Menempuh perjalanan kurang lebih 10 jam, dimulai dari bandara Soekarno Hatta kemudian transit di Abu Dhabi selama 2 jam dan melanjutkan perjalanan kembali sampai menuju Turki.Setibanya di Turki kegiatan diawali dengan sarapan pagi di resto Indonesia, rombongan tour yang berjumlah 38 peserta sangat bersemangat mengawali perjalanan kali ini. Perjalanan pertama peserta akan diajak ke perpustakaan Ephesus reruntuhan kota Romawi kuno dan melihat Theater panggung tempat para gladiator di masa lampau bertarung, wisata sejarah di turki memang memiliki daya tarik tersendiri yang membuat kita seolah mengarungi masa lalu dari sebuah peradaban.

Perjalanan hari kedua dan ketiga berlanjut menuju situs Hierapolis,situs yang memiliki pusat mata air panas dari masa Cleopatra, ada pula Cotton Castle yang berbentuk seperti istana kapas karena hampir semua elemen yang ada di kawasan tersebut berwarna putih. Selain wisata sejarah rombongan dari NASA juga berkesempatan mengunjungi pusat perbelanjaan jaket kulit di pusat perbelanjaan turki Freya Russo.

Melanjutkan eksplorasi negara turki di hari ke 4 dan ke 5 , peserta FUNTASTRIP TURKIYE mengunjungi lokasi pembuatan gerabah khas Turki yang dibuat oleh penduduk lokal disana. 

Kemudian di hari ke 5 destinasi selanjutkan adalah tempat yang sangat iconic dan menjadi salah satu lokasi wisata terbaik di Turki, 'Cappadocia' adalah daerah yang terkenal dengan pemandangan alam yang spektakuler menjadi tempat favorit wisatawan yang ingin melihat dan terbang langsung dengan Balon Udara diantara bukit bukit dengan pemandangan batu kapur yang sangat menakjubkan. Perjalanan ke Cappadocia dimulai pada saat dini hari menggunakan mobil Jeep, 

tepat pukul 5 pagi peserta rombongan tiba di kawasan Cappadocia menyaksikan ratusan Balon Udara terbang di langit Cappadocia. Pemandangan yang luar biasa ini membuat takjub peserta Funtastrip Turkiye kali ini, sebab destinasi ini memang menjadi tempat sudah ditunggu peserta Trip Turkiye.

Wahana wisata balon udara yang terlihat Cappadocia akan terus beropersi setiap saat, terutama di musim panas  namun pada musim dingin opersinya akan dibatasi, daerah lembah bukit dan pegunungan  yang berada di titik tertinggi kawasan Turki membuat wisatawan bisa menikmat pemandangan Cappadocia dari ketinggian dengan lebih leluasa.

Di hari ke 6 peserta diajak mengunjungi masjid Biru atau Blue Mosque , bangunan bersejarah dari masa lampau yang sudah terkenal, tak lupa juga bangunan yang menjadi icon negara turki dengan arsitektur yang megah dengan menara menara tinggi yang menjulang tinggi, adalah Haghia Sophia bangunan yang menjadi saksi sejarah kejayaan islam di masa lampau. Setelah mengunjungi Haghia Sophia rombongan berlanjut menuju selat Bosphorus, seperti yang kita ketahui Turki adalah negara yang terletak diantara 2 Benua Asia dan Eropa , selat Bosphorus adalah selat yang memisahkan keduanya. Menaiki kapal Cruise rombongan FUNTASTRIP TURKIYE dibawa mengarungi selat Bosphorus untuk menyaksikan keindahan pemandangan diantara 2 benua terbesar di dunia.
Pada hari ke 7 dan 8 Peserta FUNTASTRIP TURKIYE mengakhiri perjalanan untuk kembali menuju tanah air, perjalanan FUNTASTRIP TURKIYE menjadi pengalaman tak terlupakan sekaligus menjadi pemacu semangat dan motivasi Mitra NASA dan membuktikan bahwa bisnis NASA adalah bisnis yang luar biasa. Selamat untuk semua PESERTA FUNTASTRIP kali ini, di kesempatan berikutnya kami tunggu anda menjadi penerima selajutnya. BERSAMA NASA, BERKARYA NYATA BERPRESTASI BERSAMA.