PENCAPAIAN MELIMPAH TANPA IJAZAH
Penulis BELLA RUSTINI (EM)
Kesuksesan tidak pernah melihat seberapa banyak ijazah yang kita miliki. Bahkan jika tidak memiliki satu ijazah pun, kesuksesan tetap berada di depan mata bagi mereka yang mau berjuang. Dalam hal ini, Mbak Bella membuktikannya melalui bisnis NASA.
Mbak Bella dikenal juga dengan nama Kartini. Perempuan asal Blora ini mengaku hanya lulusan SMP. Usia remaja ia habiskan dengan bekerja di Jepara. Saat itu ijazah SD hingga SMP ia simpan di dalam lemari. Siapa sangka ketika ia membutuhkan ijazah dan pulang ke rumah, ternyata ijazahnya sudah habis tak tersisa dimakan rayap. "Ibu saya sampai bingung karena bukan hanya saya saja yang ijazahnya habis, tapi ijazah semua anaknya," kisahnya miris.
Kondisi Sempat Minus Sebelum Bersama NASA Pada tahun 2015, Mbak Bella menghidupi dirinya dengan berdagang burung di sebuah kios di pasar. Bisnisnya sebetulnya cukup lancar, sampai suatu ketika ia ditipu oleh seseorang yang sudah ia anggap seperti saudaranya sendiri. Di tahun yang sama, ia meminjamkan uang kepada kenalannya yang kontraktor perumahan. Ia dijanjikan akan dibayar dengan satu rumah. Namun takdir berkata lain, belum sempat dibayar, si peminjam uang ini meninggal.
"Waktu itu benar-benar terpuruk. Enam motor ludes, uang 178 juta habis, bahkan rumah kami juga sudah akan disita bank," ungkapnya sedih. Namun, dari keterpurukan itulah ia kemudian bangkit. Saat tengah menjalani program hamil, ia mengenal produk NASA melalui Pak Zaenal Efendi. Dari situlah ia kemudian bergabung bersama NASA.
Dalam kondisi minus, Mbak Bella menjalankan bisnis NASA dengan gigih, "Kalau ada seminar di Jogja, saya sebisa mungkin harus ikut, karena sering nggak ada uang, saya jual-jual apa saja yang ada di rumah. Termasuk pernah burung peliharaan," imbuhnya lagi. Ia juga tak pernah melupakan jasa Pak Herman Santosa, salah seorang upline lain yang tak pernah lelah mendukungnya.
Kegigihannya membuahkan hasil. Perlahan tapi pasti, bisnis NASA yang ia jalani menjadi tangga kesuksesannya. Hutangnya kemudian lunas, rumah batal disita, mimpi-mimpinya pun mulai terealisasi. "Alhamdulillah kemarin ketika jadi stockist menghadiahi suami Honda Vario. Terus pas ulang tahun pernikahan kami beli Honda Jazz merah," ungkapnya bersyukur.
Sebagai leader Mbak Bella terkenal sebagai sosok yang supel. Ia rajin membuat pertemuan di Jepara Utara. "Dalam seminggu bisa dua sampai tiga kali, saya berusaha sebisa mungkin mentransfer ilmu yang saya dapat dari upline kepada downline saya," tukasnya penuh semangat.
Sekarang, impian utamanya adalah membahagiakan ibunya. Ia selalu mengingat bagaimana ibunya telah membesarkan ia dan kakak-kakaknya tanpa kehadiran sosok bapak. "Sebagai anak saya harus segera bisa membahagiakan orangtua, saya nggak mau menyesal," ungkapnya sembari mengelap air matanya penuh haru.