INTERAKSI ADALAH KUNCI MERAIH MIMPI
Penulis SRI WAHYUNI (EDD)
Saya masih belum menyangka sekarang bisa seperti ini. Kadang susah dilogika, bisnis NASA saya mulai dari modal 200 ribu namun potensinya bisa mencapai miliaran rupiah. "Kalimat inilah yang diungkapkan Bu Yuni saat bercerita awal kisah suksesnya bersama NASA."
Lahir dan besar di Lampung, perempuan tangguh ini merantau ke 
Jakarta selepas tamat SMA. Sempat berpindah-pindah kerja di Jakarta, terakhir ia bekerja di salon kecantikan selama beberapa tahun. Tahun 2012, Bu Yuni menikah dengan Bapak Rudi Yanto. Setelah menikah, pendapatan suaminya sebetulnya cukup untuk menghidupi keluarga, namun sebagai perempuan yang terbiasa bekerja, Bu Yuni pun ingin turut berjuang memberi tambahan penghasilan bagi keluarganya.
Jakarta selepas tamat SMA. Sempat berpindah-pindah kerja di Jakarta, terakhir ia bekerja di salon kecantikan selama beberapa tahun. Tahun 2012, Bu Yuni menikah dengan Bapak Rudi Yanto. Setelah menikah, pendapatan suaminya sebetulnya cukup untuk menghidupi keluarga, namun sebagai perempuan yang terbiasa bekerja, Bu Yuni pun ingin turut berjuang memberi tambahan penghasilan bagi keluarganya.Hingga suatu hari, ia tertarik dengan bisnis NASA yang diperkenalkan salah satu temannya, Yuliani Kurrota Ayuningtyas asal Pemalang melalui Facebook. Bu Yuni yang mengaku sudah akrab dengan media sosial tertarik untuk mencobanya. "Waktu itu dengan bermodalkan 200 ribu rupiah, saya bisa dapat produk dengan nilai yang melebihi itu, jadi saya pikir tidak ada ruginya untuk mencoba," tuturnya.
Bu Yuni kemudian mulai menawarkan produk NASA kepada tetangga dan kerabatnya. Dan hasilnya, nihil. Tidak ada respon seperti yang ia harapkan. Bahkan suami dan keluarganya tak setuju dengan bisnis yang tengah ia jalani. "Waktu itu suami dan keluarga memang masih punya anggapan negatif pada MLM," jelasnya. Namun, Bu Yuni tetap teguh dengan apa yang ia perjuangkan. Ia pun mengubah strategi offline dengan berjualan secara Facebook.
Dari sini bisnis NASA mulai menunjukkan potensi yang sebenarnya. Dari yang awalnya closing dua dalam sehari, di bulan kedua ia bisa mendapat keuntungan bersih di angka jutaan rupiah. "Angka yang sangat lumayan mengingat hanya berjualan dari rumah, apalagi saya punya anak masih kecil," paparnya. Omset ini terus meningkat seiring waktu dan jaringannya pun tumbuh dengan pesat.
Interaksi adalah Kunci
Dalam hal penjualan online, menurut Bu Yuni, ada satu hal sangat penting diperhatikan, yaitu interaksi. Menurutnya, interaksi adalah kunci awal untuk mengetuk rejeki dari pintu-pintu yang sebelumnya mungkin masih tertutup. "Minimal, dalam sehari interaksi dengan dua puluh orang yang berbeda. Di Facebook setiap hari saya memberi komentar, like, dan mengirim pesan. Dulu saya hanya pakai satu akun, meskipun begitu satu akun kalau dimaksimalkan itu malah justru bagus," terangnya.
Begitu pun dalam merawat jaringan, Bu Yuni selalu mengedepankan satu prinsip, yakni kenyamanan. Menurutnya, kenyamanan bisa dibentuk dengan membuat semua yang ada
dalam jaringan punya perasaan setara. "Saya pribadi dari dulu tidak merasa pintar. Itulah mengapa saya merasa perlu membuat nyaman orang di lingkaran saya. Saya tidak pernah merasa saya upline. Semua saya anggap setara. Saya butuh anda, anda butuh saya. Semua berbaur," ungkap ibu dua anak ini.
dalam jaringan punya perasaan setara. "Saya pribadi dari dulu tidak merasa pintar. Itulah mengapa saya merasa perlu membuat nyaman orang di lingkaran saya. Saya tidak pernah merasa saya upline. Semua saya anggap setara. Saya butuh anda, anda butuh saya. Semua berbaur," ungkap ibu dua anak ini.Kini berkat bisnis NASA, dua rumah sudah berhasil ia bangun. Ia juga membeli sawah dan kebun di beberapa tempat. Selain itu, mobil dan beberapa motor keluaran terbaru juga terparkir di garasi rumahnya. Namun satu hal yang paling ia syukuri adalah, kini ia bisa lebih fokus mengasuh kedua anaknya.