BERPIKIR SEDERHANA, HASIL LUAR BIASA
Penulis ILHAM AGUS PRASETYO (PM)
Siang yang terik di sebuah perempatan Kota Jogja. Seorang pemuda terduduk lesu. Sudah letih ia berkeliling tanpa hasil menawarkan jasa dari perusahaan tempat ia bekerja. Ketika itulah tangannya meraih koran dari seorang loper yang tengah duduk di sebelahnya. "Bisnis Online, Bimbingan Gratis" begitulah iklan itu tertulis. Tak disangka, iklan itulah yang mengantarkannya ke gerbang kesuksesan saat ini.Pemuda itu adalah Mas Ilham di tahun 2016, saat itu ia sudah bosan menjalani hari-hari melelahkan, berkeliling menawarkan jasa kredit yang kerap berakhir dengan penolakan. Saat itu bahkan pendapatannya tidak bisa dipakai untuk menyewa tempat tinggal, alhasil ia tidur berpindah antar SPBU.
Iklan yang dibacanya adalah iklan yang dipasang oleh Pak Muslich dan anaknya Mas Bagus. Mereka adalah sosok leader yang kemudian membimbing Mas Ilham untuk mengembangkan bisnis NASA. "Waktu itu setelah ketemu beliau, saya lalu minta ijin untuk serius belajar. Dua bulan saya belajar dari nol, hingga menginap di rumah beliau," ungkapnya. Perlahan namun pasti, ia punya cukup bekal untuk mulai berjualan dan membangun jaringan.
Mudah Murah Sederhana
Empat belas bulan berlalu setelah pertemuannya dengan Pak Muslich. Pemuda asal Kediri ini telah banyak mengalami perubahan. Satu hal yang pasti, setelah itu ia ke SPBU tidak lagi untuk tidur, namun untuk mengisi BBM dan sesekali memakai toilet. Kini bahkan Mas Ilham sudah berhasil meraih predikat stockist NASA AG 1724. Penghasilan per bulannya di angka belasan juta rupiah.
Keberhasilan ini ia raih dengan ketekunan untuk belajar dan menerapkan ilmu yang didapat dari upline. Ia juga mengaku punya prinsip membangun jaringan yang selalu ia terapkan. Prinsip itu ialah mudah, murah, dan sederhana. "Mudah artinya bisa diterapkan siapa saja, murah artinya bisa dijangkau tidak perlu memaksakan diri, dan sederhana artinya tidak perlu cara-cara yang rumit. Dengan cara ini jaringan saya bisa melakukan duplikasi dengan baik," paparnya.
Kini hasil dari bisnis NASA sudah ia rasakan dampaknya. Ia mengaku mengalami banyak perubahan dalam memandang hidup, "Sudah pasti sekarang saya jadi pribadi yang lebih optimis," ujarnya. Dari sisi finansial, perubahan juga banyak ia rasakan. Mulai rumah yang saat ini tinggal finishing, kendaraan roda empat, dan belum lama ia juga menikah dengan biaya sendiri. Keberhasilan yang sangat luar biasa untuk pemuda yang baru menginjak usia 23 tahun ini.
Di tengah situasi pandemi seperti sekarang, ia mengaku bisnisnya tetap lancar. "Alhamdulilah, bisnis berjalan tetap lancar. Apalagi kita sudah terbiasa mengadakan diskusi, pembinaan, dan tanya jawab dengan jaringan dengan metode online, jadi sudah tidak kaget jika harus tetap di rumah," paparnya mantap.
Iklan yang dibacanya adalah iklan yang dipasang oleh Pak Muslich dan anaknya Mas Bagus. Mereka adalah sosok leader yang kemudian membimbing Mas Ilham untuk mengembangkan bisnis NASA. "Waktu itu setelah ketemu beliau, saya lalu minta ijin untuk serius belajar. Dua bulan saya belajar dari nol, hingga menginap di rumah beliau," ungkapnya. Perlahan namun pasti, ia punya cukup bekal untuk mulai berjualan dan membangun jaringan.
Mudah Murah Sederhana
Empat belas bulan berlalu setelah pertemuannya dengan Pak Muslich. Pemuda asal Kediri ini telah banyak mengalami perubahan. Satu hal yang pasti, setelah itu ia ke SPBU tidak lagi untuk tidur, namun untuk mengisi BBM dan sesekali memakai toilet. Kini bahkan Mas Ilham sudah berhasil meraih predikat stockist NASA AG 1724. Penghasilan per bulannya di angka belasan juta rupiah.
Keberhasilan ini ia raih dengan ketekunan untuk belajar dan menerapkan ilmu yang didapat dari upline. Ia juga mengaku punya prinsip membangun jaringan yang selalu ia terapkan. Prinsip itu ialah mudah, murah, dan sederhana. "Mudah artinya bisa diterapkan siapa saja, murah artinya bisa dijangkau tidak perlu memaksakan diri, dan sederhana artinya tidak perlu cara-cara yang rumit. Dengan cara ini jaringan saya bisa melakukan duplikasi dengan baik," paparnya.
Kini hasil dari bisnis NASA sudah ia rasakan dampaknya. Ia mengaku mengalami banyak perubahan dalam memandang hidup, "Sudah pasti sekarang saya jadi pribadi yang lebih optimis," ujarnya. Dari sisi finansial, perubahan juga banyak ia rasakan. Mulai rumah yang saat ini tinggal finishing, kendaraan roda empat, dan belum lama ia juga menikah dengan biaya sendiri. Keberhasilan yang sangat luar biasa untuk pemuda yang baru menginjak usia 23 tahun ini.
Di tengah situasi pandemi seperti sekarang, ia mengaku bisnisnya tetap lancar. "Alhamdulilah, bisnis berjalan tetap lancar. Apalagi kita sudah terbiasa mengadakan diskusi, pembinaan, dan tanya jawab dengan jaringan dengan metode online, jadi sudah tidak kaget jika harus tetap di rumah," paparnya mantap.